Rabu, 23 Juli 2014

Kisah Cinta Umar Bin Abdul Azis

Umar Bin Abdul Azis adalah salah satu Khalifah yang tergolong sukses dalam menjalankan pemerintahan

hanya 2 tahun memerintah, beliau telah membawa perubahan yang sangat besar bagi kemakmuran rakyatnya


dibalik kesuksesan Umar bin Abdul Azis dalam menjalankan roda pemerintahan, ada kisah percintaan beliau yang begitu menginspirasi


suatu hari Umar bin Abdul Azis jatuh cinta pada seorang gadis, dan ingin menikahi gadis tersebut


namun istrinya, Fatimah binti Abdul Malik cemburu dan tak pernah mengizinkannya menikah lagi


suatu saat dikisahkan bahwa Umar mengalami sakit, badannya kurus akibat kelelahan dalam mengatur urusan pemerintahan


melihat hal ini Fatimah pun datang membawa kejutan untuk menghibur suaminya


ia menghadiahkan gadis yang telah lama dicintai Umar, dan mengizinkan Umar untuk menikah dengan gadis tersebut


Fatimah berharap dengan ini Umar kembali bersemangat dalam menjalankan roda kepemerintahan ditengah kondisinya yg sedang sakit


Umar begitu senang dengan apa yang dihadiahi oleh istrinya Fatimah


ia masih cinta dengan gadis itu, begitu juga sebaliknya


namun Umar malah berkata: “Tidak..!! Ini tidak boleh terjadi. Saya benar-benar tidak merubah diri saya kalau saya kembali kepada dunia perasaan semacam itu


Umar sadar bahwa ada cinta yang harus lebih diutamakannya, yaitu cinta kepada Allah dan rasulnya


Umar sadar bahwa ia mengemban amanah tersebut karena Allah dan Rasulullah


demikian Umar menolak tawaran sang istri yang berniat baik meringankan dan mendukung pekerjaan suaminya yang tak ringan


Umar sebagai manusia sejatinya senang mendapatkan gadis impiannya, setelah sekian lama di larang oleh istrinya yang tak siap berbagi...


namun Umar menolaknya. Apakah cinta Umar tenggelam? Dimana cinta Umar yang dulu ada?


ternyata cinta itu tak pernah mati....


Umar memenangkan cinta yang lain, karena memang ada cinta di atas cinta


akhirnya ia menikahkan gadis itu dengan pemuda lain


tidak ada cinta yang mati di sini. Karena sebelum meninggalkan rumah Umar, gadis itu bertanya, “Umar, dulu kamu pernah mencintaiku. Tapi kemanakah cinta itu sekarang?”


Umar bergetar haru, tapi ia kemudian menjawab, “Cinta itu masih tetap ada, bahkan kini rasanya lebih dalam.”


----------------------------------------------------------



demikianlah sepenggal kisah percintaan dari Umar bin Abdul Azis yang bisa menekan keegoan dirinya


ia sadar bahwa ada cinta diatas cinta yang harus lebih diutamakan !!!

Pontianak, 25 Ramadhan 1435 H




Tidak ada komentar:

Posting Komentar