Dalam rangka Hari Pendidikan Nasional, BEM Fkip Untan menginisiasi sebuah program unggulan, yaitu program Duta Pendidikan. Program ini dirancang karena dewasa ini dapat kita lihat bagaimana banyaknya permasalahan pada dunia pendidikan yang harus segera diselesaikan dalam berbagai tindakan nyata.
Program ini bertujuan untuk melahirkan pemuda - pemuda sebagai ikon pendidikan yang bergerak dalam menyelesaikan permasalahan pendidikan melalui berbagai program yang telah dirancang.
Puluhan peserta yang mendaftar untuk menjadi Duta Pendidikan Terpilih harus menjalani masa karantina selama 1 minggu terlebih dahulu. Pada masa karantina ini, mereka mendapatkan berbagai macam pelatihan maupun praktik langsung ke lapangan, diantaranya pelatihan public speaking, pelatihan jurnalistik (oleh media cetak lokal), mengajar di salah satu sekolah menengah atas, berkunjung ke panti asuhan, hingga saling mengeksplor bakat yang dimiliki dalam acara pertunjukan bakat.
Setelah melewati proses karantina yang panjang maupun seleksi yang sangat ketat, akhirnya terpilih lah Septi Arsista Dwikurniasari sebagai Duta Pendidikan 2015. Selain itu juga terdapat beberapa kategori lainnya seperti duta berbakat, duta intelegensi, duta persahabatan, duta pembicara terbaik, dan duta sosial pendidikan.
Septi Arsista Dwikurniasari (kanan) |
Randa Reynaldi (Menteri Kastrad BEM Fkip Untan) bersama para duta terpilih |
Pasca program ini, mereka akan bergerak sebagai ikon pendidikan dalam menyelesaikan permasalahan pendidikan baik dalam skala lokal, regional, maupun nasional. Mereka akan diberdayakan di tiap program pendidikan dan akan menjadi ikon pendidikan selama 1 tahun kedepan.
Kota Khatulistiwa
Randa Reynaldi - Menteri Kastrad BEM FKIP Untan - School For Nation Leader 1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar